SUARAPAPARISA.COM, Ratusan pendukung pasangan calon Bupati Buru, periode 2024 – 2029, Ikram Umasugi, SE dan calon wakil Bupati Buru H. Sudarmo, SP.M.Si disambut meriah dan padati lapangan Desa Sawa saat menyampaikan orasi politiknya berlangsung di Desa Sawa Kecamatan Lilialy Selasa, 5/11/2924.
Diatas panggung, Ikram Umasugi diapit oleh istrinya Mohra Hukul, Sudarmo dan Aisyah ( Anafina Buru ) dengan penuh semangat dan percaya diri menyampaikan secercah pidato politiknya.
Dalam orasinya, Ikram berjanji akan berupaya mensejahterakan masyarakat kabupaten Buru melalui program kerjanya, diantaranya peredaran ekonomi .
Ikran sampaikan, Peredaran ekonomi yang saat ini dirasakan oleh sebagian besar masyarakat Buru menjadi tanggung jawab dirinya dan Sudarmo untuk keluar dari belenggu ini, bila nantinya dipercayakan oleh masyarakat dan diijabah oleh Allah untuk pinpin daerah ini 5 tahun kedepan sebagai Bupati dan wakil
Bupati Kabupaten Buru.
Peredaran ekonomi yang sulit ini, menurut Ikram, bisa dilakukan pengecekkan dipasar, berapa rupiah penghasilan setiap hari yang diperoleh pedagang dalam urusan bisnis menjajakan jualannya.
Ikram menyebut persoalan ini sebagai bagian dari sektor ril. Sektor tidak berputar, ekonomi tidak berputar
” Boleh dicek dipasar, berapa laku mereka, ini namanya sektor ril tidak berputar, ekonomi tidak berputar ” tutur Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa ini.
” Ini menjadi tanggung jawab beta dengan pak Darmo. ” Janji Ikram bila kemudian hari dipersunting bertahta mendiami Pendopo
Dia katakan, Harus ada perubahan yang signifikan dalam berbagai sektor, yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat sehingga semua orang yang mendiami daerah ini harus merasakan kesejahteraan.
” Harus ada perubahan yang signifikan sehingga semua orang harus merasakan kesejahteraan ” tutur Ikram
Insentif Imam Mesjid dan Pengurus – pengurus keagamaan yang lain akan dinaikkan, dari 500 ribu menjadi 1 juta rupiah perbulan.
” Akan menaikkan insentif iman dari 500 ribu menjadi 1 juta rupiah ” sambungnya
Ikram menekankan, Bupati harus memperhatikan tingkat kesejahteraan pegawai, jangan sampai mereka melakukan kredit, jika tidak mempunyai kredit di Bank maka peredaran ekonomi bisa berputar dengan baik.
Dalam kajiannya, pegawai yang memiliki kredit didaerah ini, setiap bulan mengendap di Bank sebanyak 16 Miliar
” Karena sering melakukan kajian, ternyata gaji pegawai yang dong ( mereka ) kredit mengendap dibank sebanyak 16 miliar setiap bulan” ungkap Ikram
Kalau uang 16 miliar ini berputar, lanjutnya, sudah barang tentu pembeli akan meningkat karena ada uang yang cukup ditangan, maka perputaran ekonomi akan meningkat.
Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati dengan nomor urut 2 ini, berkampanye pada beberapa desa dan Dusun pada 10 kecamatan di Kabupaten ini, selalu ditemani Aisyah ( Anafina ). Anafina dikalangan masyarakat Buru sudah tidak asing lagi. Dia merupakan salah satu tokoh politik yang telah bergabung dipasangan IKHLAS untuk berjuang bersama – sama memenangkan pasangan serasi ini. (*
Komentar