SUARAPAPARISA.COM, Ambon, Menyikapi di keluarkannya Cabang Olahraga ( Cabor) Sepak Bola dari Pusat Pendidkan dan latihan Olahraga Pelajar (PPLP) pada Beberapa Provinsi termasuk di PPLP Maluku mendapat dukungan penuh dari Pemerhati Olahraga Maluku.
Josyes Do Santos Walalayo Salasatu pemerhati Olahraga Maluku kepada Media di ambon pada kamis (16/01/2025) Mengatakan langka pihak kementrian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA) Bedasarkan Evaluasi Mereka dan mengambil keputusan untuk mengeluarkan cabang Olahraga (CABOR) Sepak Bola dari sejumblah PPLP yang ada di Indonesia yang di dalamnya ada PPLP Maluku sangat tepat dan kami selaku pemerhati Olahraga Sangat mendukung langkah tersebut Ujarnya.
Dirinya mengatakan ada alasan yang mendasar mendukung kebijakan KEMENPORA tersebut dikarenakan saat ini Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mempunyai Kompetisi muda yang berjenjang yaitu Piala Soeratin U-13, U-15, U-17 yang melakukan Kompetisi dari tingkat Asosiasi Kabupaten/Kota, Tingkat Provinsi serta tingkat Nasional yang melibatkan Sekolah sepak Bola (SSB) atau Club pada jenjang kelompok umur tersebut.
Selain itu ada juga Kompetisi yang namanya Elite Pro Academy ( sering di sebut Epa) merupakan sistem liga sepak bola usia yang di kelola oleh PT Liga Indonesia Baru dengan level U-14, U-16, U-18 dan U-20 yang mana merupakan seluruh peserta merupakan tim Junior dari Club-Club liga 1. Serta ada juga Gelaran Menpora Cup dan turnamen-Turnamen kemenpora yang lainnya.
Kami juga menilai bahwa Yang banyak berkontribusi untuk Tim Nasional kelompok Umur itu mayoritas yang datang dari Sekolah sepak Bola ( SSB) dan Club- Club melalui kompetisi Piala soeratin maupun Elite Pro Academy sehingga kemenpora mengevaluasi Sepak bola dari PPLP itu sangat tepat dan wajar-wajar saja Tegas Ketua Forum Pemerhati Olahraga Maluku (FPOM) tersebut.
Namun tentunya Walalayo meminta kepada Pihak KEMENPORA ketika Sepak bola di keluarkan dari PPLP mereka Seharusnya juga memberikan atau menyuntik Anggaran Pembinaan untuk pengembangan sepak bola kelompok usia muda melalui sekolah sepak Bola atau Club Club agar mereka tetap rutin melakukan pembinaan secara berjenjang Kata Walalayo paa akhir Pembicaraannya. (*
Komentar